Bahan-Bahan Apa Saja Sih Yang Digunakan Untuk Membuat Sebuah Payung?
17 Jan 2022. By Redpod Gifts

Ketika musim hujan datang, kita sering kali merasa kesulitan untuk keluar tanpa pelindung apapun. Bagi orang-orang yang menaiki kendaraan mobil, mungkin tidak akan merasakan sulit. Namun bagaimana dengan pejalan kaki? Jawaban atau solusinya adalah menggunakan payung. Namun, tahukah anda bahan-bahan payung terbuat dari apa? Mari kita cari tahu di dalam artikel ini!
Payung adalah alat pelindung diri dari paparan sinar matahari dan air hujan yang mudah dibawa kemanapun kita pergi. Payung terdiri dari 3 bagian, yaitu :
- Kanopi, terletak pada bagian atas yang digunakan sebagai pelindung diri dari sinar matahari maupun air hujan.
- Kerangka payung, yaitu terletak pada bagian tengah payung yang berbentuk jari-jari. Berguna untuk membuat payung mudah dibuka dan ditutup serta memperkuat payung.
- Pegangan, terletak paling bawah dan digunakan sebagai pegangan saat menggunakan payung.
Setelah mengetahui bagian-bagian dari payung, selanjutnya kita perlu mengetahui bahan-bahan payung, diantaranya :
1. Polyester
Bahan polyester adalah bahan yang dapat digunakan untuk membuat payung dan paling banyak digunakan untuk berbagai model payung. Kelebihan dari bahan jenis ini adalah awet, jadi dapat dipastikan payung yang terbuat dari bahan ini akan bertahan lama. Payung akan sering terkena perubahan cuaca dari hujan atau panas, sehingga kualitas “awet” sangat penting diperhatikan dalam pembuatan payung. Payung yang terbuat dari bahan jenis ini bertahan untuk jangka panjang, maka tidak jarang orang yang menjadikan bahan ini sebagai favorit dalam membeli payung.
2. Parasut balon
Bahan selanjutnya yang dapat sering digunakan untuk pembuatan payung adalah jenis parasut balon. Bahan jenis ini memiliki tingkat ketahanan tinggi terhadap air, selain itu harga payung dengan bahan jenis ini juga relatif terjangkau. Dengan tingkat kualitas dan jangkauan harga yang terjangkau, bahan jenis ini sangat bagus untuk dijadikan bahan utama pembuatan payung dan hasilnya pun tidak akan mengecewakan.
3. Nilon
Bahan lain yang dapat digunakan untuk membuat payung adalah nilon. Bahan jenis ini memiliki tingkat kekuatan tinggi, serta elastisitasnya bagus. Sehingga bahan jenis ini cocok dan mudah dibentuk untuk berbagai macam model payung. Bahan nilon sangat awet dan juga cepat kering bila terkena air hujan. Bahan jenis ini akan menjadikan payung tidak lembab, sehingga tidak akan menimbulkan jamur. Selain tahan terhadap air, bahan nilon juga tahan terhadap panas.
4. Plastik
Bahan payung jenis ini jarang digunakan pada pembuatan payung, namun tidak menutup kemungkinan juga untuk beberapa perusahaan yang menggunakan plastik sebagai bahan yang digunakan untuk pembuatan payung. Karena bahan plastik berwarna transparan, maka memberikan kesan unik dan estetik, serta membantu untuk melihat ke langit saat mengalami badai. Bahan plastik lumayan tahan air, namun tidak akan bertahan lama jika sering terkena panas dan hujan.
Berbagai macam bahan-bahan payung yang digunakan, tentunya mempengaruhi tingkat keawetan dan model pada berbagai payung. Setiap bahan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, serta harga yang berbeda-beda juga. Selain kualitas pada bahan, kita juga perlu memperhatikan perawatan payung kita. Percuma saja jika bahan pembuatan payung adalah bahan yang bagus, namun perawatan yang kita lakukan jelek, maka sudah pasti akan mengurangi tingkat keawetan payung yang kita gunakan juga. Apakah anda sudah menentukan untuk membeli payung dengan bahan jenis apa?
Semoga info tersebut dapat membantu anda dalam memilih jenis bahan dari payung yang akan anda beli. Karena payung merupakan kebutuhan bagi kita. Seperti kata pepatah, sedia payung sebelum hujan.
Kembali ke halaman info & artikel
Info & artikel terbaru
Catchy/Unique Gift Ideas for Brand Awareness
11 Feb 2025
Jam Promosi : Pengertian Dan Manfaatnya
21 Jan 2025